Air merupakan salah satu elemen
dalam lingkungan yang berperan penting bagi kehidupan organisme terlebih
manusia. Akan tetapi adanya peningkatan kegiatan pembangunan di berbagai bidang
maka baik secara langsung maupun tidak langsung akan berdampak terhadap
menurunnya kualitas lingkungan salah satunya pencemaran sungai. Pencemaran
sungai umumnya berasal dari limbah domestik seperti limbah dari pemukiman warga
atau disebut limbah rumah tangga, perkantoran, pabrik dan industri. Oleh sebab
itu, pencemaran air sungai perlu diselesaikan seiring dengan laju pembangunan
agar fungsi sungai dapat dipertahankan kelestariannya dan dapat terus
dimanfaatkan oleh masyarakat baik untuk kebutuhan sehari hari maupun untuk
kebutuhan dalam skala yang lebih besar.
Tingkatan pencemaran air perlu
diketahui menggunakan sebuah indikator, sehingga perubahan kualitas perairan
sungai dapat dimonitoring dengan baik sehingga dapat ditentukan upaya
pencegahan atau penyelamatan terhadap pencemaran air sungai. Salah satu
indikator yang sering digunakan adalah menggunakan organisme atau disebut
bioindikator yaitu dengan Diatom.Diatom sangat bergunadalam studi lingkungan karena distribusinya dipengaruhi oleh kualitas air dan kandungan nutrien sertakeberadaannya sangat melimpah di sedimen
perairan seperti
di laut, estuari,
danau, kolam, maupun sungai. Penggunaan diatom sebagai bioindikatorkualitasperairan sungai lebihbaik dibandingkan dengan indeks saprobitas karena
diatom lebih sensitif terutama yang berkaitan dengan
parameter konduktivitas, dan kandungan organik.
Dalam rangka meningkatkan
kompetensi pemanfaatan diatom untuk mengkaji kualitas perairan, maka digunakan
aplikasi SimRiver guna memahami lingkungan sungai. SimRiver merupakan program
aplikasi yang dikembangkan oleh Dr. Shigeki
Mayama of Tokyo Gakugei yang memungkinkan peserta didik dapat
menciptakan lingkungan sungai keinginan mereka, meliputi perbedaan musim,
penggunaan lahan, dan populasi organisme yang berada di sungai baik dari hiulu
hingga ke hilir. Kemudian peserta didik akan mengetahui tingkat pencemaran
sungai sesuai hasil yang ditampilkan kemudian menganalisis diatom apa saja yang
dapat dijadikan indikator untuk kondisi sungai yang memiliki karakteristik
sesuai program SIM RIVER.
Penjelasan
lebih lengkap berkaitan dengan aplikasi SIM RIVER untuk menganalisis diatom
pada perairan sungai, bisa dilihat pada makalah KLIK DISINI
Social Icons